Lokal
Beranda » Berita » Wakil Gubernur Kalimantan Barat Buka Gathering Nasional Teknisi Ponsel Indonesia-Pulau Kalimantan 2025

Wakil Gubernur Kalimantan Barat Buka Gathering Nasional Teknisi Ponsel Indonesia-Pulau Kalimantan 2025

PONTIANAK – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, S.IP., M.Si., membuka sekaligus memberikan sambutan dalam acara Gathering Nasional Teknisi Ponsel Indonesia-Pulau Kalimantan Tahun 2025. Acara yang berlangsung serius hingga selesainya ini dihadiri oleh para teknisi ponsel dari berbagai daerah di Pulau Kalimantan, yang dilaksanakan di Pontianak Convention Center (PCC), pada Sabtu (26/7/2025).

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Krisantus menyoroti pesatnya kemajuan teknologi informasi dan publikasi, menekankan pentingnya kemampuan memfilter informasi ditengah banjirnya media.

“Pemanfaatan teknologi harus bijak, diharapkan para teknisi ponsel mampu memberikan edukasi literasi digital kepada masyarakat, terutama dalam penggunaan ponsel,” ujarnya.

Dirinya mengingatkan tentang banyaknya aplikasi tidak bermanfaat seperti judi, pornografi, dan penipuan yang marak beredar.  Perlunya pemahaman secara bijak dalam penggunaan ponsel sebagai media akses.

“Manfaatkan ponsel untuk bekerja dan menghasilkan uang, bukan sebaliknya,” tegasnya.

Breaking News: Warga Kubu Raya Geger, Pria 48 Tahun Tewas dengan Luka Tembak di Kepala

Krisantus berharap para teknisi dapat berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat, khususnya anak-anak yang kini sudah banyak memiliki ponsel. Lebih lanjut, Wakil Gubernur menyampaikan harapannya agar kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut.

“Mudah-mudahan kita memiliki tempat sentral ponsel di Kota Pontianak, yang nanti akan coba ditindaklanjuti, guna menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung ekosistem teknologi,” lanjutnya.

Krisantus juga menggarisbawahi pentingnya keterampilan teknisi ponsel sebagai kesempatan emas yang tidak semua orang bisa menjadi teknisi.

Ia juga menyampaikan jaminan dalam kondusifitas bagi para pelaku usaha di Kalimantan Barat, mengingat provinsi ini kaya akan keragaman suku dan budaya.

“Sejak menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur, kami berkomitmen tidak ada lagi blok-blok. Semua yang mengabdi untuk Kalimantan Barat adalah putra Kalimantan Barat,” imbuhnya.

Bangunan Masjid Kayu As Syukur, Bawa Kenangan Masa Silam

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *