Program Makan Bergizi Gratis Resmi Dimulai di Kalbar

Lokal36 Dilihat

PONTIANAK – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalimantan Barat secara resmi telah dimulai di Kota Pontianak. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini dimulai di SDN 29 Pontianak dan SMPN 9 Pontianak,  pada Senin (20/1/2025).

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., bersama Panglima Kodam XII/TPR, Mayjen TNI Jamallulael, S.Sos., M.Si., dan para pejabat terkait lainnya, turut hadir dalam peninjauan langsung pelaksanaan program MBG.

Adapun menu yang tersaji untuk melengkapi gizi anak-anak tersebut seperti nasi, ayam saus teriyaki, capcay, crumble egg, buah pisang hingga puding.

“Hari ini saya bersama Pangdam meninjau langsung persiapan makan bergizi gratis ini. Kami akan selalu siap mendukung program ini dan akan terus membantu agar kegiatan ini tetap terlaksana dengan baik,” ucap Harisson.

Harisson menyebut bahwa pelaksanaan pemberian makan bergizi gratis kepada siswa sekolah dengan menargetkan sebanyak 2. 961 siswa yang diinisiasi oleh PT. Borneo Catering Service.

“Tapi untuk tahap pertama ini hanya dua sekolah dulu yang sudah di acc oleh Badan Gizi Nasional (BGN) yaitu SDN 29 Pontianak sebanyak 425 siswa dan SMPN 9 Pontianak sebanyak 654 siswa,” jelasnya.

Harisson menambahkan bahwa pelaksanaan makan bergizi gratis di Kalbar yang telah disetujui oleh Badan Gizi Nasional selain Kota Pontianak yakni Kabupaten Landak tepatnya di Ngabang.

Lanjut, Harisson mengungkapkan untuk daerah-daerah Kalbar yang belum melaksanakan pemberian makan bergizi gratis dikarenakan menunggu kesiapan dari SPPG.

“Sebenarnya ada dua titik di Kalbar yakni Kota Pontianak dan Kabupaten Landak yang sudah di acc oleh BGN untuk dilaksanakan program makan bergizi gratis ini. Untuk daerah lain, kita lakukan bertahap  dan melihat kesiapan mitra-mitra SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi), jika mitranya sudah dianggap siap dari peralatannya dan lain-lain, maka akan dilaksanakan pemberian makan bergizi gratis ini kepada seluruh siswa di Kalbar,” ungkapnya.

Untuk alokasi anggaran, Harisson menerangkan bahwa tidak ada alokasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk menyuplai program makan bergizi gratis tersebut.

“Anggaran ini murni dari Badan Gizi Nasional (BGN), jadi kita hanya memantau dan membantu program ini agar anak-anak sekolah di seluruh Kalbar ini menerima program makan bergizi gratis,” tutup Harisson.

Ditempat yang sama, Panglima Kodam XII/TPR mengaku akan mendukung program makan bergizi gratis yang menjadi program dari Presiden Republik Indonesia.

“Intinya kami support, kami siap membantu dari transportasi atau pendistribusian maupun kekurangan anggota kami punya semua. Jadi hal ini bisa dimanfaatkan oleh BGN yang ada di Kalbar termasuk aset yang kami gunakan agar program ini dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tutupnya.